Festival Serempak Bengkulu 2025: Musik & Budaya Serempak

evil-world.com – Festival Serempak Bengkulu 2025, acara pertama yang memadukan musik, budaya, dan kreativitas lokal, siap memeriahkan Bumi Rafflesia pada 27-28 September 2025. Catat Tanggalnya! Satukan Musik dan Budaya di Festival Serempak Bengkulu 2025 menjadi panggilan bagi pecinta seni untuk merasakan harmoni genre lintas batas di Benteng Marlborough. Untuk itu, artikel ini membahas konsep festival, line-up musisi, atraksi budaya, kuliner dan UMKM, serta dampaknya bagi pariwisata Bengkulu.

Konsep Festival di Serempak Bengkulu 2025

Festival Serempak Bengkulu 2025 bertema “Satukan Musik dan Budaya” mengajak pengunjung menyatu dalam perayaan kreativitas. Selain itu, acara ini menampilkan pertunjukan musik nasional, karnaval budaya, seni tari tradisional, kolaborasi lintas genre, pameran UMKM, dan kuliner khas. Untuk itu, panitia memilih Benteng Marlborough sebagai lokasi utama untuk menghormati warisan sejarah. Meski begitu, festival ini bukan sekadar hiburan, melainkan gerakan pelestarian budaya. Oleh karena itu, pengunjung bisa menikmati suasana autentik sambil mendukung pelaku seni lokal. Dengan demikian, festival ini memperkuat identitas Bengkulu sebagai destinasi budaya.

Komite festival menargetkan 10.000 pengunjung, dengan tiket mulai Rp50.000 untuk akses umum. Selain itu, program interaktif seperti workshop tari dan musik tradisional menambah nilai edukatif.

Line-Up Musik di Musik Budaya Serempak 2025

Line-up festival menampilkan Shaggydog sebagai headliner malam pertama, 27 September 2025, dengan aksi rock reggae yang energik. Selain itu, musisi lokal seperti Bengkulu Sound dan kolaborasi lintas genre seperti Tari Reak dengan band indie memadukan elemen tradisional. Untuk itu, malam kedua, 28 September 2025, menampilkan seniman nasional seperti Pamungkas dan artis Bengkulu seperti Siti Badriah. Meski begitu, kolaborasi seperti jam session dengan alat musik tradisional seperti talempong menambah keunikan. Oleh karena itu, pengunjung bisa menikmati perpaduan modern dan etnis. Dengan demikian, Catat Tanggalnya! Satukan Musik dan Budaya di Festival Serempak Bengkulu 2025 menjanjikan pengalaman audio visual tak terlupakan.

Pameran musik juga mencakup booth UMKM yang menjual alat musik lokal, mendukung ekonomi kreatif.

Atraksi Budaya di Serempak Bengkulu 2025

Karnaval budaya membuka festival dengan parade Tari Reak, tarian tradisional Bengkulu yang melambangkan keharmonisan alam. Selain itu, pertunjukan seni tari seperti Andun dan Ketaupan memamerkan kekayaan etnis Rejang dan Serawai. Untuk itu, pameran seni rupa menampilkan lukisan dan ukiran dari seniman lokal, terinspirasi Benteng Marlborough. Meski begitu, workshop budaya seperti pembuatan kain tenun dan cerita rakyat Bengkulu menambah interaksi. Oleh karena itu, festival ini melestarikan warisan sambil menarik wisatawan. Dengan demikian, atraksi ini memperkaya pengalaman pengunjung.

Festival juga mengintegrasikan elemen Muharram, tradisi Islam lokal, dengan pertunjukan wayang golek.

Kuliner dan UMKM di Musik Budaya Serempak 2025

Kuliner khas Bengkulu seperti hestek (kue tradisional) dan kue lumpat mendominasi area makanan. Selain itu, UMKM menjajakan produk seperti kopi Bengkulu dan aksesoris etnis. Untuk itu, pameran ini mendukung 200 pelaku usaha, dengan penjualan diprediksi mencapai Rp500 juta. Meski begitu, kolaborasi kuliner seperti fusion makanan Bengkulu dengan street food modern menambah inovasi. Oleh karena itu, festival ini jadi platform ekonomi kreatif. Dengan demikian, pengunjung bisa menikmati rasa autentik sambil mendukung lokal.

Booth UMKM juga menampilkan produk berkelanjutan seperti tas dari limbah plastik, sejalan tema pelestarian budaya.

Dampak dan Prospek di Serempak Bengkulu 2025

Festival Serempak Bengkulu 2025 diharapkan tingkatkan okupansi hotel hingga 80%, menurut Dispar Bengkulu. Selain itu, acara ini mempromosikan pariwisata, dengan target 5.000 wisatawan domestik dan 1.000 internasional. Untuk itu, kolaborasi dengan Kemenparekraf memperkuat branding Bengkulu. Meski begitu, tantangan seperti cuaca September yang hujan perlu diatasi. Oleh karena itu, panitia menyediakan tenda dan area indoor. Dengan demikian, festival ini jadi model event berkelanjutan.

Prospek 2026 menjanjikan ekspansi, dengan penambahan artis internasional dan festival di lokasi lain.

Latar Belakang dan Konteks

Festival Serempak Bengkulu 2025 lahir dari inisiatif komunitas seni lokal untuk memadukan musik dan budaya. Selain itu, dukungan pemerintah daerah melalui Disbudpar Bengkulu memperkuat pelaksanaan. Untuk itu, acara ini sejalan dengan Hari Jadi Bengkulu ke-246 pada 17 April 2025. Meski begitu, tantangan logistik di Benteng Marlborough, situs warisan UNESCO, memerlukan perencanaan matang. Oleh karena itu, panitia melibatkan 100 relawan untuk kelancaran. Dengan demikian, festival ini jadi langkah awal dalam mempromosikan Bengkulu sebagai pusat seni.

Tantangan dan Solusi

Tantangan utama adalah aksesibilitas untuk wisatawan dari luar Bengkulu. Selain itu, anggaran untuk artis nasional memerlukan sponsor. Untuk itu, kemitraan dengan Telkomsel dan Bank Mandiri mendukung acara. Meski begitu, hujan musiman bisa mengganggu outdoor stage. Oleh karena itu, rencana cadangan seperti tenda anti air diterapkan.

Kesimpulan

Catat Tanggalnya! Satukan Musik dan Budaya di Festival Serempak Bengkulu 2025 menjanjikan perayaan kreatif pada 27-28 September di Benteng Marlborough. Dengan line-up Shaggydog, karnaval Tari Reak, dan kuliner hestek, festival ini memadukan hiburan dan pelestarian. Untuk itu, catat tanggalnya dan rasakan harmoni musik serta budaya Bengkulu. Meski begitu, siapkan tiket dan rencana perjalanan. Dengan demikian, acara ini jadi momen tak terlupakan. Saksikan Serempak Bengkulu 2025 sekarang!

Share: Facebook Twitter Linkedin